Bupati Purwakarta, Dedi Mulyadi, telah meresmikan air mancur spektakuler di Taman Air Sri Baduga, yang dirancang untuk menyaingi keindahan Wings of Time di Singapura. Dengan ribuan air mancur yang mengelilingi patung Prabu Kian Santang, putra Prabu Siliwangi, taman ini menjadi daya tarik utama di Purwakarta.
Patung Prabu Kian Santang, yang juga dikenal sebagai Sri Baduga, digambarkan duduk bersila di atas bunga lotus raksasa di tengah danau ikonik Purwakarta, Danau Situ Buleud. Air mancur di sekelilingnya memancarkan cahaya berwarna-warni, menciptakan pemandangan yang sangat indah dan memikat.
Pengembangan Taman Air Sri Baduga merupakan bagian dari proyek pengembangan wisata Situ Buleud yang dimulai sejak 2013. Peresmian tahap pertama dilakukan pada 2014, diikuti tahap kedua pada 2015. Proyek ini direncanakan selesai dalam sembilan tahap, masing-masing dengan fitur unik yang dioperasikan oleh teknologi paling modern.
Pengunjung dapat menikmati atraksi air mancur ini pada hari Sabtu dan Minggu mulai pukul 19.30 hingga 22.00. Pertunjukan diadakan tiga kali dalam rentang waktu tersebut, masing-masing berdurasi 25 menit. Menariknya, tidak ada biaya yang dikenakan untuk menikmati keindahan ini.
Untuk mencapai Taman Air Sri Baduga, dibutuhkan sekitar 2 jam perjalanan dari Jakarta melalui jalan tol. Kabupaten Purwakarta kini berkembang menjadi salah satu tujuan wisata utama di Jawa Barat, dengan alam yang indah dan budaya Sunda yang kental.
Jadi, jika Anda mencari destinasi wisata yang menawarkan keindahan dan budaya, Taman Air Sri Baduga di Purwakarta adalah pilihan yang sempurna. Nikmati atraksi air mancur yang memukau dan rasakan keajaiban budaya Sunda yang masih terjaga di sini.
Sumber: @idn.travel